menyediakan informasi unik,menarik tentang segala sesuatu yang ada di sekeliling kita

Ekstrak Jahe Dapat Perangi Kanker Prostat

http://images.detik.com/content/2011/08/23/763/jahe-ts-dlm.jpg Jakarta, Jahe mengandung banyak senyawa dan salah satu senyawanya mampu mencegah aktivitas kanker prostat pada penderita kanker prostat. Ekstrak jahe ini punya efek yang signifikan dalam menghentikan pertumbuhan sel kanker serta menginduksi kematian spektrum sel-sel kanker prostat.

Profesor Biologi Ritu Anejadi dari Georgia State University telah menemukan bahwa ekstrak jahe mampu mencegah aktivitas kanker prostat yang hasil penelitiannya telah dipublikasikan dalam British Journal of Nutrition.

Meskipun banyak penelitian yang telah dilakukan untuk mengetahui sifat anti-kanker pada jahe, Profesor Aneja memilih untuk mengambil pendekatan yang lebih holistik dalam menyelidiki jenis molekul yang terlibat.

Dia tidak percaya bahwa satu senyawa saja dapat digunakan sebagai ekstrak anti-kanker dan menganggap interaksi komponen yang sinergis memungkinkan para ilmuwan untuk menggunakan jumlah ekstrak yang lebih kecil daripada menggunakan zat kimia tunggal. Evaluasi data menunjukkan bahwa manusia harus mengkonsumsi 3,5 ons sekitar ekstrak jahe dalam makanan harian untuk mencapai efek yang berkhasiat.

"Mungkin kelihatannya lebih mudah meneliti ekstrak tumbuhan, namun kenyataannya tidak begitu karena ada miliaran senyawa dan turunan kompleks lainnya di sana, dan kita tidak tahu mana yang yang baik. Selain itu, senyawa yang kita cari untuk diidentifikasi tidak melimpah, tetapi sangat penting dan tidak dapat diabaikan," kata Prof Aneja seperti dilansir dari medicalnewstoday, Selasa (23/8/2011).

Penelitian ini dipelopori oleh Vibhuti 'Simran' Sharma, ahli kimia lingkungan untuk Southern Company sekaligus salah satu siswa yang dibimbing penelitannya oleh Aneja.

"Saya menelusuri banyak penelitian terdahulu dan menemukan beberapa makalah tentang jahe. Tak banyak yang meneliti mengenai ekstraknya secara keseluruhan, khususnya efeknya tentang pencegahan kanker prostat laten yang tumbuh lambat. Sebagian besar literatur difokuskan hanya pada satu senyawa yang ditemukan pada jahe," kata Sharma.

Dalam eksperimennya, Sharma menemukan bahwa sel-sel yang paling responsif terhadap ekstrak jahe adalah sel kanker prostat, sel kanker payudara dan sel kanker leher rahim. Laboratorium Aneja kemudian melakukan penelitian lebih lanjut mengenai kanker prostat dan terus dibantu oleh Sharma.
detikhealth.com/read/2011/08/23/134550/1709219/763/ekstrak-jahe-dapat-perangi-kanker-prostat?l991101755