menyediakan informasi unik,menarik tentang segala sesuatu yang ada di sekeliling kita

Garuda Delay karena Imbas Penutupan Bandara Ngurah Rai Sabtu Malam


Jakarta  - Penerbangan Garuda Indonesia rute Jakarta ke Medan dan Pekanbaru delay 6 jam. Delay ini terjadi karena efek domino penutupan Bandara Ngurah Rai pada Sabtu (19/11) malam karena mengutamakan kepulangan para kepala negara peserta KTT ASEAN.

"Delay ini dampak kemarin, efek domino dari penutupan Bandara Ngurah Rai kemarin," jelas juru bicara Garuda Indonesia, Pujobroto ketika dikonfirmasi detikcom, Minggu (20/11/2011).

Pujo menjelaskan, penutupan Bandara Ngurah Rai kemarin itu berdampak pada rotasi pesawat dan awak kabin. Pagi ini, penerbangan dari dan ke Denpasar juga masih mengalami delay. Efeknya, tak cuma rute-rute dari dan ke Denpasar saja, tapi berakibat juga ke rute lain ke Yogyakarta, Surabaya dan rute lainnya. Selain rotasi pesawat, hal itu juga berimbas pada rotasi awak kabin dengan memperhitungkan minimum rest hour awak kabin yang 12 jam.

Garuda saat ini sedang menata ulang rotasi pesawat dan jadwal awak kabin untuk meminimalkan delay. Informasi ini akan disampaikan kepada para petugas di lapangan untuk disampaikan pada para penumpang.

"Mohon maaf karena ini di luar kendali Garuda. Garuda sedang menata rotasi pesawat dan awak kabin agar dapat meminimalkan delay yang terjadi," tutur Pujo.

Sebelumnya anggota Komisi V DPR Arwani Thomafi mengeluh karena pesawat yang ditumpanginya tujuan Jakarta-Medan delay selama 6 jam.

"Saya rencana naik Garuda Indonesia dari Medan pukul 08.55 WIB, tetapi begitu mau check in dibilangin delay sampai pukul 15.30 WIB," tutur anggota Komisi V DPR dari FPPP yang kebetulan hendak terbang dari Jakarta ke Medan, Arwani Thomafi.

Selain Arwani, beberapa rekannya sesama anggota FPPP DPR juga rencananya berangkat dengan pesawat Garuda itu. Tujuan Arwani dan rekan, hendak menghadiri resepsi pernikahan putra Ketua FPPP DPR Hasrul Azwar. Keterlambatan penerbangan ini menganggu jadwalnya.